1. Nama

 

a. Nama ilmiah : Phaleria macrocarpa.

b. Nama daerah : simalakama (Sumatera/Melayu), makuto dewo (Jawa).

 

 

2. Ciri fisik

 

Sosok tanaman ini berupa perdu yang tumbuh sepanjang tahun. Tingginya sekitar 1 - 2,5 mtr. Daun tunggalnya duduk berhadapan dan berwarna hijau. Permukaan daun licin dan tidak berbulu. Ujung dan pangkal daun runcing dengan tepi rata. Panjang daun sekitar 7 - 10 cm sedangkan lebarnnya 3 - 5 cm.

Tangkai daun berbentuk bulat dengan panjang sekitar 3 - 5 mm. Bunganya merupakan bunga majemuk, berukuran kecil, berwarna putih dan berbau harum.

Buahnya berwarna hijau saat muda dan berubah menjadi merah saat tua. Buah berukuran diameter 1 - 2 cm. Buah terdiri dari kulit, daging, cangkang dan biji. Bentuk batangnya bulat dengan percabangan simpodial. Akarnya berupa akar tunggang.

 

3. Tempat tumbuh

 

Mahkota dewa dijumpai tumbuh liar di daerah hutan dengan ketinggian 10 - 1200 mdpl dengan curah hujan 100 - 2500 mm/tahun.

Tanaman yang berasal dari Papua ini akan tumbuh optimal jika ditanaman pada ketinggian 10 - 1000 mdpl.

 

4. Perbanyakan tanaman

 

Perbanyakan mahkota dewa dengan biji, setek dan cangkok.

 

5. Kandungan zat kimia

 

Daun mahkota dewa mengandung alkoloid, terponoid, saponin, senyawa resin dan senyawa lignan.

Kulitnya mengandung alkoloid, terponoid, saponin dan senyawa resin.

Sementara itu kulit buahnya terdapat zat flavonoid.

 

6. Khasiat untuk pengobatan

 

Ada beberapa khasiat mahkota dewa untuk pengobatan, diantaranya sebagai berikut :

 

a. Diabetes melitus

 

Irisan daging buah mahkota dewa sebanyak 5 - 6 buah dicuci bersih. Selanjutnya direbus dalam 5 gelas air sampai tersisa 3 gelas.

Air rebusannya diminum sehari 3 kali masing-masing 1 gelas.

 

b. Kanker dan tumor

 

Daging buah mahkota dewa kering sebanyak 5 gram dicampur dengan 15 gram temu putih, 10 gram sambiloto, 15 gram cakar ayam kering. Semua bahan dicuci bersih lalu direbus dengan 5 gelas air sampai tersisa 3 gelas.

Setelah air rebusannya dingin, saring dan minum sehari 3 kali masing-masing 1 gelas sejam sebelum makan.

 

c. Hepatitis

 

Daging buah mahkota kering sebanyak 5 gram dicampur dengan 15 gram pegagan, 10 gram sambiloto kering dan 15 gram daun dewa.

Selanjutnya semua bahan dicuci bersih dan direbus dengan 5 gelas air sampai tersisa 3 gelas.

Setelah air rebusannya dingin, saring dan minum sehari 3 kali masing-masing 1 gelas sejam sebelum makan.

 

d. Rematik dan asam urat

 

Daging buah mahkota kering sebanyak 5 gram dicampur dengan 15 akar sidaguri, 10 gram sambiloto kering.

Selanjutnya semua bahan dicuci bersih dan direbus dengan 5 gelas air sampai tersisa 3 gelas.

Setelah air rebusannya dingin, saring dan minum sehari 3 kali masing-masing 1 gelas sejam sebelum makan.