1. Nama

 

a. Nama ilmiah : Centella asiatica.

b. Nama daerah : pegaga, daun kaki kuda, daun pengaga atau pegago (Sumatera), antanan, cowet gompeng, gagan-gagan, panigowang, caling rambat (Jawa), bebela, paiduh (Nusa Tenggara), wisu-wisu atau kisu-kisu (Sulawesi), dogauke (Papua).

 

 

2. Ciri fisik

 

Pegagan tumbuh menjalar. Rimpangnya berukuran pendek. Stolonnya berukuran panjang dan berwarna kecoklatan. Daun pegagan tunggal, bertangkai panjang sekitar 5-15 cm dan berbentuk seperti ginjal. Tepi daunnya bergerigi.

 

3. Tempat tumbuh

 

Tempat tumbuh pegagan di daerah dengan ketinggian 0-2500 mdpl dan lingkungan yang agak lembab, baik terkena sinar matahari penuh ataupun tempat terlindung. Tanaman yang berasal dari Asia ini sering ditemukan tumbuh liar di padang rumput, tepi kebun, sawah, bahkan tumbuh liar di pekarangan.

 

4. Perbanyakan tanaman

 

Pegagan dapat diperbanyak dengan memindahkan sebagian tanaman berikut akarnya yang masih dibalut dengan tanah.

 

5. Kandungan zat kimia

 

Tanaman pegagan mengandung asiaticoside, thankuside, madecassoside, brahmoside, brahmic acid, madasiatic acid, meso-notisol, centellose, karotenoid, garam-garam mineral, vallarine dan zat samak.

 

6. Khasiat untuk pengobatan

 

Ada beberapa khasiat pegagan untuk pengobatan, diantaranya sebagai berikut :

 

a. Wasir

 

Ambillah tumbuhan pegagan berikut akarnya sebanyak 5 tanaman. Bersihkan lalu potong-potonglah. Masukkan potongan tanaman ini ke dalam wadah berisi secangkir air panas, lalu didihkan selama 5 menit. Dinginkan airnya, lalu minum sedikit demi sedikit. Satu cangkir air ramuan tersebut dihabiskan untuk sehari.

 

b. Pembengkakan hati atau liver

 

Ambil 250 - 600 gram pegagan segar, lalu cuci hingga bersih. Selanjutnya, rebus bahan tersebut dengan air secukupnya. Minum air hasil rebusan secara rutin.

 

 

c. Bisul, tergigit ular atau luka berdarah

 

Ambil tanaman pegagan segar lalu lumatkan hingga halus. Tempelkan ke bagian yang sakit.

 

d. Darah tinggi

 

Rebus 20 lembar daun pegagan dalam 3 gelas air. Biarkan airnya tersisa hingga 3/4-nya.

Minumlah air rebusan sehari 3 kali, masing-masing 3/4 gelas.

 

e. Khasiat lain adalah untuk campak, demam, radang amandel, sakit perut, kurang nafsu makan, membersihkan darah, memperbaiki jaringan empedu sehingga proses pencernaan menjadi lancar.

 

Petik 15-30 gram pegagan segar, lalu kunyah hingga lumat. Cara lainnya adalah pegagan segar direbus lalu diminum airnya.